 |
| Foto Kapolres Inhil Bersama H Bu Diansyah BD Beberapa waktu Lalu |
Bersinarpos.com, Indragiri Hilir, Riau – Proses pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) untuk periode 2025-2030 memasuki babak baru.
Setelah pengunduran diri dr. Titin Triana SH MH kini hanya tersisa satu nama calon tunggal: H. Budiansyah BD.
Seperti diberitakan sebelumnya, dr. Titin Triana SH MH resmi mengundurkan diri dari pencalonan melalui pernyataan tertulis yang menyebutkan alasan keterbatasan pribadi.
"Ini keputusan yang berat, tetapi saya yakin ini yang terbaik untuk organisasi saat ini,"tulis dr. Titin dalam pesannya.
Dengan mundurnya dr. Titin, H. Budiansyah BD kini menjadi satu-satunya bakal calon yang tersisa dalam proses pemilihan. Figur yang dikenal aktif dalam gerakan sosial dan pemberantasan narkoba ini diyakini mampu membawa Granat Inhil ke arah yang lebih baik.
"Kami menghargai keputusan dr. Titin dan siap mendukung H. Budiansyah BD sebagai calon tunggal. Beliau memiliki rekam jejak yang kuat dalam perjuangan melawan narkoba di Inhil," ujar salah satu anggota Granat yang enggan disebutkan namanya.
Ketua DPC Granat Inhil saat ini, Zakaria, menyatakan bahwa proses musyawarah cabang (MUSCAB) akan tetap berjalan sesuai agenda.
"Kami akan memastikan semua prosedur berjalan demokratis dan transparan, meski hanya ada satu calon. Yang terpenting adalah Granat Inhil tetap solid dalam menjalankan misinya," tegas Zakaria.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana MUSCAB, Saipul Islami, menegaskan bahwa panitia telah memverifikasi semua persyaratan dan memastikan H. Budiansyah BD memenuhi kriteria untuk maju sebagai ketua.
"Kami telah melakukan penjaringan dan seleksi secara ketat. H. Budiansyah BD memenuhi semua syarat dan diharapkan bisa membawa Granat Inhil lebih maju," jelas Saipul.
Masyarakat Inhil berharap, dengan kepemimpinan baru nanti, Granat bisa lebih agresif dalam menekan peredaran narkoba yang masih menjadi ancaman serius di wilayah ini.
"Kami berharap H. Budiansyah BD bisa membawa perubahan nyata, terutama dalam edukasi dan pencegahan di kalangan generasi muda," ungkap Sudinoto salah satu tokoh masyarakat Inhil.
Di sisi lain, tantangan terbesar yang menanti adalah bagaimana menjaga konsolidasi internal dan memperkuat kolaborasi dengan aparat penegak hukum serta masyarakat.(***)
0 Komentar